BEDAH BUKU “Asmara di Atas Haram”
>> Jumat, 12 Oktober 2012
SABTU (15/9). Badan Perpustakaan Kearsipan dan
Dokumentasi Provinsi Kalimantan Barat mengadakan acara Bedah Buku
berjudul Asmara di Atas Haram. Kegiatan ini berlangsung di Halaman
Parkir Perpustakaan Provinsi Kalimantan Barat yang dimulai dari pukul
08.30 WIB hingga selesai. Kegiatan ini terbuka untuk umum sehingga pada
hari tersebut banyak sekali para peserta yang datang memeriahkan acara
tersebut.
Novel berjudul Asmara di Atas Haram ini ditulis oleh H. Zulkifli L.
Muchdi S.H. Beliau berasal dari Kalimantan Selatan. Menurut beliau,
novel Asmara di Atas Haram ini berbeda dari novel islami lainnya karena
lebih kental dengan nuansa kejujuran dan bimbingan Ta’aruf dalam koridor
islam.
Dalam kegiatan ini hadir sebagai Pembahas yakni Dr. H. Aswandi selaku
Dekan FKIP UNTAN, Drs. H. Abdussamad A. Rahman, M.Pd selaku Dosen
Sastra FKIP UNTAN, serta Misdah Jamras, S. Ag, M.Pd selaku Dosen STAIN.
Menurut Dr. H. Aswandi, novel Asmara di Atas Haram ini sarat tentang
pendidikan karakter yang tergambar dengan banyaknya imajinasi moral yang
dapat digali dalam novel tersebut. Sehingga menurut beliau novel
tersebut sangat tepat diluncurkan di tahun 2012 ini, dimana pada saat
ini pemerintah mencanangkan pendidikan berbasis karakter. Untuk itulah
menurut beliau, novel Asmara di Atas Haram ini juga wajib dipasarkan di
Pendidikan Nasional (Diknas).
Selain menuai banyak pujian, H. Zulkifli L. Muchdi S.H. selaku
penulis novel Asmara di Atas Haram juga mendapat beberapa kritik dari
para pembahas. Satu diantaranya mengenai beberapa tulisan arab di
beberapa halaman buku tersebut yang tidak memiliki terjemahan dalam
bahasa Indonesia sehingga membuat para pembaca yang tidak bisa membaca
tulisan arab akan kesulitan atau bahkan tidak mengerti makna dari
tulisan tersebut.
Di penghujung acara Bedah Buku diadakan sesi tanya jawab antara
peserta dan penulis novel Asmara di Atas Haram. Bagi setiap peserta yang
mengajukan pertanyaan mendapatkan hadiah novel Asmara di Atas Haram
oleh Dr. H. Aswandi. Hal ini tentunya langsung disambut dengan antusias
oleh semua peserta. (tim)
0 komentar:
Posting Komentar